Kamis, 23 September 2021

Tentang Cinta



Kenapa disebut cinta bila selalu bersanding luka, kenapa disebut cinta bila suka buat merana, kenapa disebut cinta bila hadirnya membuat gila, kenapa disebut cinta bila kehilangannya membuat patah hati terlalu lama, kenapa disebut cinta bila perjuangannya penuh drama.

Cinta, satu kata memiliki dua sisi. Satu sisi berpotensi membuat orang begitu baik dan sisi lainnya membuat orang begitu jahat. Karena cinta, perjalanan jauh takkan terasa melelahkan, karena cinta perjalanan jauh kadang menjadi beku, karena cinta perjalanan kaku menjadi hangat, karena cinta seorang meninggalkan tuhan dan karena cinta seorang mendatangi tuhan.

Cinta yang begitu dalam membuat manusia hilang keseimbangan karena cinta itu direlung hati. Aku mencintai seseorang sangat dalam, begitu aku terluka, aku kehilangan cara untuk mengungkapkan cinta pada kemungkinan yang hadir kemudian. Aku menutup diri, seakan dialek lahiriahku berkata bahwa aku tidak ingin disakiti lagi. Aku kehilangan rasa percaya untuk bisa menerima kemungkinan di waktu lain. Itulah cinta, kadang mengurai bahagia yang tak bisa diwakili yang tak bisa disembunyikan. Itulah cinta, kadang membuat terlena dilain waktu membuat perih yang tak terkata.


Tapi karena cinta, kehidupan ini menjadi ada.

Cinta juga yang membuatku mengambil keputusan-keputusan dalam hidup yang tak dapat dimengerti orang lain, dan sekarang aku sadari bahwa apa saja keputusan yang diambil anak manusia adalah jalan supaya ia meraih cinta Tuhannya. Supaya lebih dekat bakti dan amalnya pada jalan yang telah Allah bentangkan dari dulu. Allah kepengen kita jadi lebih baik lebih shaleh lebih dekat padanya.

0 komentar:

Posting Komentar