Sabtu, 21 Juni 2014

Kegunaan Zeolit Pada Air


Air yang biasa kita gunakan sehari-hari entah untuk keperluan memasak, mandi, dan untuk hal-hal lainnya itu tak lepas dari ion Ca­2+ dan Mg2+ atau dalam bahasa gaul kita biasa disebut kesadahan (hardness). 

“Masalahnya, apakah bahayanya jika air sadah di konsumsi oleh manusia ?” itu sebuah pertanyaan yang teman saya katakan kepada saya.                                 

Air sadah itu ialah air dengan kadar Ca2+ dan atau Mg2+ yang berlebih. Memang secara alami, tubuh kita memerlukan kedua ion tersebut, tetapi ion-ion tersebut diperoleh dari senyawa organik dan bukan dari senyawa anorganik seperti air dan dengan adanya kelebihan ion-ion tersebut dalam tubuh, tentunya akan mengakibatkan ketidakseimbangan metabolisme .  Maka alangah baiknya jika kita menghindari mengonsumsi air sadah di setiap harinya.

Jika di lihat dari sisi kimianya, penggunaan zat-zat kimia sangat diperlukan dalam hal ini karena lebih baik umumnya. Fokus saya pada senyawa zeolit. 



Zeolit merupakan sejenis batuan dengan rumus kimia Na2(Al2SiO3O10).2H2O atau K2(Al2SiO3O10).2H2O. zeolit mempunyai struktur tiga dimensi dengan pori-pori yang dapat dikewati air. Ion Ca2+ dan Mg2+ akan ditukar dengan ion Na+ dan K+ dari zeolit, sehingga air tersebut terbebas dari kesadahan dan aman untuk keperluan kita sehari-hari. 

0 komentar:

Posting Komentar