Pramuka

Mrs S: Kamu ikut di Pramuka sudah lama
Aku: Tidak juga, dulu pernah jadi peserta didik pas sekolah dan sekarang jadi pembina
Mrs S: Sudah banyak ilmu donk tentang Pramuka?
Aku: Tidak juga, masih ...belajar
Mrs: Sudah sampai mana pramuka?
Aku: Masih setakad kabupaten
Mrs S: Sudah pernah haeking? daki gunung?
Aku: Alhamdulillah sudah bu
Mrs S: Mendaki dimana?
AKu: Gunung Talamau Pasaman
Mrs S: dengan gaya begini?
Aku: ya bu
Mrs S: daki pake rok? gimana caranya? trus anda saja tidak salaman, gimana minta bantuan dalam pendakian?
Aku: Senyum....
Mrs S: Jawab donk
Aku: Roknya kan ndak rok sepan bu, tapi rok sopan, jadi cukup bagi saya untuk melangkah plus dengan celana panjangnya.
Mrs S: Trus tentang salaman?
AKu: Senyum...... saya salaman ko bu, dengan kalimat Assalamualaikum, kan ada sarung tangan bu, untuk apa eiger jual sarung tangan kalo ga kita gunakan.
Mrs S: Saya jadi teringat disuruh pake jilbab
Aku: Senyum.....
Mrs S: Saya menolak mentah-mentah ketika di berikan hadiah jilbab oleh seseorang, tersinggung dan berkata 'saya bisa beli sendiri kok'. Saya menyesal
Aku: apa hubungan jilbab sama gunung bu?
Mrs S: Kamu saja bisa melewati semua itu, kenapa saya ndak? Saya akan mencoba berjilbab
Aku: senyum......

notte: Bukan anjuran untuk membeli sarung tangan, trus berbuat suka-suka, tapi menggunakan fasilitas yang ada dan tidak menyalahgunakannya.